Untuk mendapatkan keutamaan yang lebih besar, seorang muslim dapat melakukan berbagai macam ragam niat saat melaksanakan Itikaf, di antaranya untuk mengunjungi dan menghormati masjid sebagai rumah Allah, berzikir dan mendekatkan diri kepada-Nya, serta mengharapkan rahmat dan ridha-Nya.
Selain itu, keutamaan beritikaf adalah untuk bermuhasabah, mengingat hari akhir, mendengarkan nasihat dan ilmu agama, serta memutus segala hal yang dapat melupakan akhirat.
Itikaf memiliki keutamaan yang sangat besar yakni menjauhkan diri dari neraka, dijanjikan surga, dan mendapatkan kemuliaan lailatul qadar.
Baca Juga: Keistimewaan Umrah di Bulan Ramadhan Menurut Hadits, Pahalanya Senilai dengan Berhaji
Kendati demikian, Itikaf sebenarnya dapat dilakukan setiap saat, namun lebih diutamakan pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan karena demi menggapai keutamaan Lailatul Qadar yang waktunya dirahasiakan oleh Allah SWT.
Untuk melaksanakan Itikaf, tentu kita harus melafalkan niat. Berikut ini adalah beberapa bacaan niat Itikaf:
Bacaan Niat i'tikaf mutlak dalam waktu lama
نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ للهِ تَعَالَى
Nawaitu an a’takifa fii hadzal masjidi lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat i’tikaf di masjid ini karena Allah.