Tanah Indonesia Sakit Akibat Bahan Kimia, Iswandi: Manusia Ingin Mudahnya Saja

- 29 Mei 2022, 10:58 WIB
Karena dikenal memiliki tanah yang cukup subur dengan sumber daya alam yang melimpah dari situ indonesia banyak disorot dunia
Karena dikenal memiliki tanah yang cukup subur dengan sumber daya alam yang melimpah dari situ indonesia banyak disorot dunia /Pixabay/ Aamir Mohd Khan/Pixabay

RINGTIMES SITUBONDO - Sebagai salah satu negara agraris terbesar di dunia, Indonesia meemiliki sumber daya alam yang melimpah.

Karena dikenal memiliki tanah yang cukup subur dengan sumber daya alam yang melimpah dari situ indonesia banyak disorot dunia.

Namun akhir dekade ini pertanian Indonesia justru mengalami kondisi yang tidak baik akibat tanah yang sering ditumpangi bahan kimia yang berlebih.

Baca Juga: Seorang Mahasiwa di Malang Diringkus Densus 88 atas Dugaan Kasus Tindak Pidana Terorisme

Hal tersebut dipicu oleh penggunaan pupuk kimia pada sekitar 72 persen tanah pertanian.

Dilansir RINGTIMES SITUBONDO dari Pikiran-Rakyat.com berjudul "Ironi Negara Agraris, Tanah Pertanian di Indonesia 'Sakit' Akibat Pupuk Kimia".

Baca Juga: Dianggap Trobos Wewenang, Luhut Kena Sentil Soal Audit Lahan dan Perusahaan Sawit

Guru Besar IPB University, Iswandi Anas Chaniago menilai, zaman sekarang manusia hanya ingin yang serba mudah dan instan dengan memilih penggunaan Urea atau SP.

Padahal menurut Iswandi, keputusan tersebut salah besar karena hanya akan memperparah kondisi tanah pertanian.

“Sifat manusia ingin mudahnya saja, lebih memilih Urea atau SP saja, daripada harus membawa pupuk organik begitu banyak. Akhirnya, pupuk organiknya ditinggalkan, sehingga lama kelamaan tanahnya rusak,” katanya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Sabtu, 28 Mei 2022.

Halaman:

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini