Menjelang Penyelenggaraan KTT G20 di Bali, Kemenkes RI Terus Memperkuat 4 Aspek Kesehatan

- 11 Juli 2022, 12:45 WIB
Kemenkes RI memperkuat empat aspek kesehatan untuk delegasi KTT G20 di Bali, meliputi prokes, surveilans, vaksinasi, dan sistem perawatan.
Kemenkes RI memperkuat empat aspek kesehatan untuk delegasi KTT G20 di Bali, meliputi prokes, surveilans, vaksinasi, dan sistem perawatan. /Kemenkes

RINGTIMES SITUBONDO - Dalam upaya memastikan setiap partisipan dalam kondisi yang aman dan sehat jelang KTT G20 di Bali pada November 2022 mendatang, Kemenkes RI terus memperkuat empat aspek kesehatan.

Budi Gunadi selaku Menkes RI pun menyampaikan dalam keterangannya pada Sabtu, 9 Juli 2022, bahwa saat ini berbagai persiapan bidang kesehatan terus dimatangkan, sebab pihaknya ingin memberikan rasa aman kepada para peserta G20.

Selanjutnya, saat dalam rapat koordinasi penyelenggaraan Presidensi G20 yang digelar pada Jumat, 8 Juli 2022, Menkes Budi mengatakan empat hal tersebut meliputi prokes, surveilans, vaksinasi, dan sistem perawatan.

Baca Juga: Pererat Tali Silaturahmi, Kapolsek Kuta Utara Mengunjungi Pengurus Mushola dan Yayasan

Penguatan prokes dilakukan dengan menyiapkan satu dokumen protokol kesehatan yang akan dijadikan pedoman para delegasi KTT G20.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Ringtimes Bali dengan judul: Kemenkes RI Perkuat 4 Aspek Kesehatan Jelang KTT G20 di Bali

Selanjutnya, seiring munculnya sub varian BA.4 dan BA.5, penguatan surveilans akan dilakukan pada September atau Oktober 2022 untuk melihat karakteristik penularan Covid-19 di Bali melalui Testing, Tracing, Treatment atau 3T, serta pemeriksaan antigen kepada para delegasi.

Untuk mengantisipasi kenaikan sub varian terbaru Covid-19 tersebut, Kemenkes juga menyiapkan infrastruktur surveilans berupa Whole Genome Sequensing di Universitas Udayana, sehingga pemeriksaan sampel bisa lebih cepat.

“Selama acara, kita juga sediakan tes antigen untuk pendamping para delegasi, lalu harus daftar pakai barcode yang terhubung ke PeduliLindungi. Ini untuk memastikan semua sehat,” ucap Budi dikutip dari Antara.

Baca Juga: Capai 1,5 juta Pengunjung, Omzet UMKM Saat Pesta Kesenian Bali 2022 Raup Untung hingga 10M

Halaman:

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Ringtimes Bali


Tags

Terkait

Terkini

x