Sosialisasi ini diberikan agar masyarakat dapat mengetahui gejala awal sapi atau hewan ternak berkuku genap yang terindikasi virus PMK.
“Sehingga dengan begitu, masyarakat tidak akan panik jika hewan ternaknya terkena virus dan bisa dengan segera dilaporkan untuk dilakukan pencegahan supaya tidak menular ke ternak yang lain," tutupnya.(Ni Made Ari Rismaya Dewi/Ringtimes Bali)***